Pelatihan Pembuatan CV dan Wawancara Kerja Siswa Sekolah Kejuruan di SMK Jakarta Timur 2
Berdasarkan observasi di dalam kelas dengan siswa yang dilakukan sebelum, selama dan setelah kegiatan pelatihan berlangsung, didapati bahwa mayoritas siswa mengalami kesulitan dalam semua aspek. Aspek kemampuan berbahasa Inggris meliputi Receptive Skills, meliputi Listening dan Reading, serta Productive Skills meliputi Writing dan Speaking. Namun fokus kegiatan hanya pada kemampuan menulis (writing) dan berbicara (speaking). Jadi hanya 2 skill tersebut yang dititikberatkan para narasumber. Kemampuan memahami bahasa Inggris juga menjadi modal utama dalam menjawab pertanyaan-pertanyaan yang muncul dan ditanyakan pewawancara (interviewer) saat proses wawancara kerja (job interview). Sehingga ke depannya diperlukan adanya kegiatan pelatihan-pelatihan lain yang lebih tepat sasaran, lebih terkini dalam penguasaan teknologi serta penguasaan Bahasa Inggris yang lebih intensif dan aplikatif lagi.
Detail Information
Citation
Rita Wahyuni. (2023).
Pelatihan Pembuatan CV dan Wawancara Kerja Siswa Sekolah Kejuruan di SMK Jakarta Timur 2(Publish).Jakarta:Institut STIAMI
Rita Wahyuni.
Pelatihan Pembuatan CV dan Wawancara Kerja Siswa Sekolah Kejuruan di SMK Jakarta Timur 2(Publish).Jakarta:Institut STIAMI,2023.Artikel
Rita Wahyuni.
Pelatihan Pembuatan CV dan Wawancara Kerja Siswa Sekolah Kejuruan di SMK Jakarta Timur 2(Publish).Jakarta:Institut STIAMI,2023.Artikel
Rita Wahyuni.
Pelatihan Pembuatan CV dan Wawancara Kerja Siswa Sekolah Kejuruan di SMK Jakarta Timur 2(Publish).Jakarta:Institut STIAMI,2023.Artikel