PENGARUH RETURN ON ASSET (ROA), RETURN ON EQUITY (ROE) DAN NET PROFIT MARGIN (NPM) TERHADAP PERTUMBUHAN LABA PADA PT. TELEKOMUNIKASI INDONESIA, TBK PERIODE 2017-2021
Windy Yuningsi. NPM:DI181110024. “Pengaruh Return On Asset (ROA), Return On
Equity (ROE) dan Net Profit Margin (NPM) Terhadap Pertumbuhan Laba Pada PT.
Telekomunikasi Indonesia, Tbk Periode 2017-2021”.
Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui Pengaruh Return On Asset (ROA),
Return On Equity (ROE) dan Net Profit Margin (NPM) Terhadap Pertumbuhan Laba Pada
PT. Telekomunikasi Indonesia, Tbk perusahaan yang bergerak dibidang penyelenggara
jaringan dan jasa telekomunikasi yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) periode 2017-
2021.
Tujuan penelitian ini adalah untuk melihat suatu fluktuasi pertumbuhan laba PT.
Telekomunikasi Indonesia, Tbk yang dapat mencerminkan prestasi emiten dan
menunjukan nilai suatu perusahaan serta kinerja perusahaan tersebut.
Metode penelitian yang digunakan adalah deskriptif kuantitatif, yaitu data yang
diperoleh dan dianalisa dengan dasar teori yang ada yaitu dalam situs resmi PT.
Telekomunikasi Indonesa, Tbk maupun situs resmi Bursa Efek Indonesia (BEI) sehingga
memberikan suatu gambaran dan perhitungan yang cukup jelas.
Berdasarkan hasil analisa yang telah dilakukan menunjukan hubungan antara
variabel X1 (ROA) X2 (ROE) dan X3 (NPM) terhadap variabel Y (Pertumbuhan Laba)
dikatakan cukup besar karena nilai Autokorelasi Uji Runs Test sebesar 0,230 yang artinya
hubungan variabel ROA, ROE dan NPM terhadap Pertumbuhan Laba maka dapat
disimpulkan bahwa tidak terdapat gejala autokorelasi, sehingga tidak terdapat masalah
autokorelasi pada data yang diuji. Dari hasil perhitungan dengan menggunakan program
SPSS Versi 26 diperoleh hasil uji hipotesis I variabel ROA diperoleh nilai tabel atau (-1,402
< ttabel 1,88562) dengan nilai signifikan 0,394 yang artinya bahwa nilai ini lebih dari tingkat
signifikansi (0,394 > 0,05) maka dapat disimpulkan bahwa secara parsial Return On Asset
(ROA) tidak berpengaruh signifikan terhadap Pertumbuhan Laba. Hal ini berarti bahwa Ha
ditolak H0 ditolak. Untuk uji hipotesis II variabel ROE diperoleh nilai thitung (1,185 < ttabel
1,88562) dengan nilai signifikan 0,446 yang artinya bahwa nilai ini lebih dari tingkat
signifikansi (0,446 > 0,05) maka dapat disimpulkan bahwa secara parsial Return On Equity
(ROE) tidak berpengaruh signifikan terhadap Pertumbuhan Laba. Hal ini berarti bahwa Ha
ditolak H0 ditolak. Dan didapat nilai Fhitung 2,419 lebih besar dari Ftabel 1,88562 dengan
tingkat signifikan 0,434 lebih besar dari 0,05, atau (FHitung < F Tabel) dan (Fsignifikan > 0,05).
Sehingga dapat disimpulkan bahwa secara simultan Return On Asset (ROA), Return On
Equity (ROE) dan Net Profit Margin (NPM) secara bersama-sama tidak berpengaruh
terhadap pertumbuhan laba. Dan berdasarkan koefisien determinasi (R2
) = 0,879, maka
KD = R2 x 100% = 0,879 x 100% = 87,9%, jadi dapat disimpulkan bahwa Return On Asset
(ROA), Return On Equity (ROE) dan Net Profit Margin (NPM) berpengaruh sebesar 87,9%
terhadap Pertumbuhan Laba sedangkan sisanya 12,1% dipengaruhi oleh variabel lain yang
tidak diteliti dalam penelitian ini.Sedangkan pada uji Koefisien Determinasi diperoleh
berdasarkan koefisien determinasi (R2
) = 0,879, maka KD = R2 x 100% = 0,879 x 100% =
87,9%, jadi dapat disimpulkan bahwa Return On Asset (ROA), Return On Equity (ROE) dan
Net Profit Margin (NPM) berpengaruh sebesar 87,9% terhadap Pertumbuhan Laba
sedangkan sisanya 12,1% dipengaruhi oleh variabel lain yang tidak diteliti dalam penelitian
ini.
Detail Information
Bagian | Informasi |
---|---|
Dosen Pembimbing | Supriyono, S.E., M.Ak |
Pengarang | WINDY YUNINGSI - Personal Name (Pengarang) |
No. Panggil | TA.AB.2021 |
Subyek | : Return On Asset (ROA), Return On Equity (ROE), N |
Klasifikasi | TA 2024 |
GMD | Tugas Akhir |
Penerbit | Institut STIAMI |
Tahun Terbit | 2021 |
Tempat Terbit | Jakarta |