Formula Pajak E-commerce di Indonesia
- Bagikan:
Pandemi Corona Virus Disease 2019 (Covid-19)
secara nyata telah mengganggu aktivitas ekonomi
dan membuat masyarakat melakukan segala
aktivitas didalam rumah. Hal ini berdampak pada
kebiasaan baru yaitu mengandalkan teknologi
digital dalam setiap kegiatan. Produk Digital
Luar Negeri telah masuk ke Indonesia secara
masif dan disambut baik oleh Masyarakat. Hal
ini membuat Pemerintah melalui Direktorat
Jendral Pajak Kementerian Keuangan menetapkan
beberapa kriteria khusus bagi pelaku usaha
daring (e-commerce) yang dapat ditunjuk sebagai
pemungut PPN produk digital luar negeri.
LOADING LIST...
LOADING LIST...
Detail Information
| Bagian | Informasi |
|---|---|
| Dosen Pembimbing | |
| Pengarang | Notika Rahmi - Personal Name (Pengarang) |
| No. Panggil | JUR DOC 2020 |
| Subyek | Pajak Insentif |
| Klasifikasi | J2000105 |
| GMD | Jurnal |
| Penerbit | AA. Rizky |
| Tahun Terbit | 2020 |
| Tempat Terbit | Jakarta |
Citation
Notika Rahmi. (2020).Formula Pajak E-commerce di Indonesia().Jakarta:AA. Rizky
Notika Rahmi.Formula Pajak E-commerce di Indonesia().Jakarta:AA. Rizky,2020.Jurnal
Notika Rahmi.Formula Pajak E-commerce di Indonesia().Jakarta:AA. Rizky,2020.Jurnal
Notika Rahmi.Formula Pajak E-commerce di Indonesia().Jakarta:AA. Rizky,2020.Jurnal
